METAMORFOSA : BERTUMBUH DAN BERKEMBANG
Semua orang bisa menjadi tua, namun tidak semua orang bisa menjadi dewasa. Dewasa merupakan proses pertumbuhan dan perkembangan yang tidak mudah dan tidak bisa dijalani dengan mulus. Growing Pain, istilah tersebut menggambarkan sulitnya proses berkembang. Menjadi dewasa berarti harus bersedia merasakan sakit, kekecewaan, menemui berbagai masalah, serta menghadapi orang-orang yang belum tentu bersikap baik pada kita. Seperti kupu-kupu yang harus bersusah payah agar bisa keluar dari kepompongnya, namun setelah itu dapat mengepakkan sayapnya dan terbang tinggi. Walaupun sulit, walaupun menyakitkan, walaupun harus menghadapi kenyataan yang pahit, namun masalah-masalah tersebut harus dihadapi, untuk membuat manusia lebih kuat.
Berkembang memang sulit, namun semua manusia diberkahi kemampuan oleh Tuhan untuk mengatasinya. Untuk lebih optimal menghadapinya, dapat dilakukan cara-cara sebagai berikut :
- Kenali diri sendiri
Ambil waktu untuk mengamati dirimu dan kenali potensi-potensi yang kamu miliki, sehingga bisa mengetahui kemampuan dan keterampilan yang perlu diasah. Kamu juga dapat meminta pendapat pada orangtua, sahabat, rekan kerja, dll, mengenai hal-hal yang masih perlu dikembangkan serta perilaku-perilaku yang perlu diperbaiki
- Buat target
Untuk membuat hidup kita lebih terarah dan bertujuan, buatlah target secara rutin. Buatlah target jangka panjang yang ingin diraih, tempelkan target tersebut di tempat-tempat yang sering dilewati atau menulis di buku, rancang target-target jangka pendek sebagai langkah-langkah konkret untuk mencapai target jangka panjangmu
- Selesaikan satu tugas satu hari
Rasa bangga itu diciptakan dari perasaan berhasil, produktif, dan merasa bangga dari menyelesaikan tugas atau meraih pencapaian tertentu. Maka, kurangi waktu rebahanmu dan selesaikan minimal satu tugas dalam satu hari, untuk membuat dirimu merasa hebat! J
- Filter komentar dari orang lain
Lidah tidak bertulang dan dengan luwesnya bisa berkomentar atau bergosip apapun, bahkan sekarang ditambah dengan mudahnya orang menulis kata-kata jahat dan menghina lewat sosial media. Kita tidak bisa mengontrol ucapan, tulisan, maupun mengatur pikiran maupun perasaan orang lain pada kita, tapi kita bisa menyaring mana komentar dan ucapan yang positif serta mendukung perbaikan dengan komentar jahat yang sekadar ingin menjatuhkan
- Coba hal-hal baru
Berada di zona aman memang menyenangkan, namun akan menghambat langkah kita untuk maju. Beranikan diri untuk mengambil risiko mengerjakan tugas-tugas yang menantang dan mencoba mengerjakan hal baru maupun memperluas pertemanan di lingkungan baru
- Bersyukur akan hal kecil
Saat bahagia, manusia mudah sekali melihat nikmat-nikmat yang diterima, namun sulit untuk bersyukur saat sedang terpuruk. Padahal banyak hal kecil dan gratis yang kita miliki dan perlu disyukuri, seperti bisa bernafas dengan lega, panca indera maupun anggota tubuh yang lengkap dan bisa berfungsi normal, tempat tinggal, makanan layak, maupun orang-orang yang senantiasa menyayangi kita.
- Perbanyak tertawa
Sempatkan waktu untuk menonton film-film lucu, melihat kelakuan teman-teman maupun anggota keluarga yang menghibur, lalu tertawalah J Lepaskan hormon endorphin dalam tubuhmu, yang akan membuatmu bahagia, dengan tertawa
- Cintai dirimu
Cintai diri sendiri dengan cara merawat tubuh dan wajah, memaafkan kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan (yakinkan diri bahwa berbuat salah itu manusiawi), dan berikan tubuhmu nutrisi yang baik, secara jasmani (makan, tidur cukup, berolahraga) dan rohani (beribadah, meditasi). Boleh loh memberikan hadiah untuk diri sendiri bila berhasil mencapai prestasi.
- Cintai sesama
Tunjukkan rasa cintamu pada sesama dengan menyediakan waktu untuk mendengarkan teman yang curhat, memuji secara tulus, menyisihkan uang saku untuk memberikan bantuan pada orang-orang lain yang membutuhkan, atau sekadar tersenyum. Jangan lupa ucapkan terimakasih pada orang-orang yang membantumu ya.
- Nikmati perjalananmu!
Perjalanan untuk bertumbuh dan berkembang ini akan berlangsung lama dan tidak ada satu pun manusia yang tahu bagaimana ketentuan Tuhan untuk mereka. Walaupun jalan ini akan berliku, banyak hambatan, dan tidak bisa diprediksi, namun jangan lupa untuk menikmatinya. Tetaplah berusaha yang terbaik dan biarkan Tuhan memberikanmu yang terbaik.
We don’t grow when things are easy, we grow when we face challenges (Joyce Meyer)
Oleh : Mardiana Hayati Solehah, M.Psi, Psikolog
Gambar diambil dari : https://anelbester.com/blog/the-story-of-the-butterflys-struggle/